Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kebumen Gratiskan Biaya untuk 3.754 Sambungan Rumah

Kegiatan peningkatan kapasitas untuk mewujudkan akses air minum aman menuju SDG’s oleh Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kebumen. (Foto: Hari)

KEBUMEN (KebumenUpdate.com)Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kabupaten Kebumen bekerjasama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menggelar kegiatan peningkatan kapasitas untuk mewujudkan akses air minum aman menuju SDG’s (pembangunan berkelanjutan).

Berlangsung Selasa, 30 Juli 2024 di Hotel Trio Azana Style Kebumen, acara ini dihadiri Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih, Dewan Pengawas Ahmad Ujang Sugiono, dan Kepala Bagian Perekonomian Purnowati. Termasuk karyawan Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa serta awak media dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).

“Upaya pemenuhan akses air minum aman diwujudkan dalam misi pengembangan air minum yaitu mewujudkan masyarakat hidup sehat dan sejahtera dengan memenuhi prinsip 5K-TA. Prinsip ini telah dilakukan oleh Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa yaitu kualitas, kuantitas, kontinuitas, keterjangkauan, dan kemudahan. Juga tekanan air ke pelanggan 3–5 meter (0,3-0,5 bar) dan aduan pelanggan diatasi dengan cepat dan tepat,” kata Direktur Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Zein Musta’in.

Dalam paparannya, Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kebumen saat ini mengikuti program dari Kementerian PUPR yaitu DAK Sambungan Rumah (SR) secara gratis tanpa dipungut biaya.

“Ada 3.754 SR dengan rincian DAK Air Minum Stunting 932 SR serta DAK Inpres 2.822 SR, total 3.754 SR. Untuk pemasangan SR gratis tersebar di 13 kecamatan dan 83 desa,” lanjutnya.

13 Kecamatan

Adapun daerah tersebut meliputi Kecamatan Kebumen, Alian, Bonorowo Poncowarno, Klirong, Buluspesantren, Kuwarasan, Adimulyo, Sruweng, Kutowinangun, Prembun, Ambal, dan Mirit.

“Komitmen kami dalam menyediakan akses air minum aman kepada masyarakat Kebumen selama tiga tahun terakhir ini mendapatkan nilai yang tinggi atau sehat dari evaluasi kinerja BPKP menurut Kementerian PUPR,” lanjutnya.

Bupati Arif Sugiyanto menjelaskan kepada wartawan. (Foto: Hari)

Pada kesempatan ini, Bupati Arif Sugiyanto menyampaikan bahwa populasi penduduk yang terus bertambah maka kebutuhan akan air minum rumah tangga juga semakin meningkat. Namun disisi lain peningkatan tersebut juga memiliki risiko tinggi terhadap pencemaran khususnya air bawah tanah.

“Oleh karena itu, pemerintah daerah melalui Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa senantiasa berupaya menghadirkan pelayanan air bersih kepada masyarakat Kebumen yang aman,” tutur Arif Sugiyanto saat memulai kegiatan ini.

Bupati juga menegaskan tentang peran penting rekan media dalam mengedukasi masyarakat tentang akses air minum aman. Sejalan dengan upaya memenuhi target 6,1 dari Sustainable Development Goals (SDG’s) yaitu mencapai akses universal dan merata terhadap air minum aman.

“Zaman sekarang ini semua serba cepat, kemudahan mengakses informasi lewat internet dalam hitungan detik saja sudah bisa menyebar ke seluruh pelosok desa. Oleh karena itu disinilah pentingnya rekan-rekan media dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kebumen dalam menyebarluaskan informasi tentang akses air minum aman kepada masyarakat di seluruh penjuru Kebumen,” pungkasnya.

Narasumber Ketua PWI Kebumen 

Sementara itu narasumber Ketua PWI Kebumen, Supriyanto, menyampaikan bahwa peran media dalam pembangunan berkelanjutan menuju SDG’s 2030 sejalan dengan konsep Geopark Kebumen.

“Kalau dahulu kekayaan alam diambil untuk dinikmati tanpa peduli atau belum peduli dengan dampak lingkungannya, saat ini konsep itu sudah diganti. Bahwa saat ini bagaimana keberlangsungan hidup dengan ekosistemnya untuk generasi yang akan datang,” kata Supriyanto.

Menurutnya, kontribusi media dalam mencapai SDG’s sebagai tidak hanya pemberi informasi, edukasi, hiburan, dan kontrol sosial. Namun juga jejaring kemitraan seperti kegiatan yang digelar bersama Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kebumen ini.

Sumber